Kitakini.com - Usai merayakan kemenangan di Hari Raya Idul Fitri, banyak keluarga dihadapkan pada realita
keuangan yang menipis. THR yang sudah diterima seringkali habis tak bersisa, bahkan dana darurat pun ikut terkuras. Namun jangan khawatir, dengan strategi tepat, kondisi
keuangan bisa kembali
pulih secara bertahap.
1. Awali dengan Evaluasi Menyeluruh
Dr. Wita Juwita Ermawati, Dosen FEM IPB University, menekankan pentingnya mengidentifikasi pos-pos pengeluaran. "Pisahkan antara kebutuhan rutin harian dengan pengeluaran jangka pendek dan panjang," ujarnya seperti dikutip dari laman IPB University. Buat prioritas berdasarkan urgensi dan sesuaikan dengan kemampuan finansial.
2. Terapkan Metode 50-30-20
Alokasikan:
50% untuk kebutuhan pokok
30% untuk keinginan/cicilan
20% untuk tabungan/investasi
"Metode ini membantu mengembalikan keseimbangan keuangan yang mungkin terganggu selama Lebaran," jelas Dr. Wita.
3. Potong Pengeluaran Tak Penting
Tinjau kembali subscription layanan digital, kebiasaan jajan kopi, atau pengeluaran impulsif lainnya. "Jika pengeluaran rutin melebihi pendapatan, inilah saatnya untuk berhemat ketat," saran pakar keuangan ini.
4. Cari Sumber Penghasilan Tambahan
Manfaatkan skill yang dimiliki untuk mendapatkan pemasukan ekstra:
Jual barang tidak terpakai
Ambil proyek freelance
Manfaatkan platform digital untuk berjualan
5. Susun Rencana Keuangan Tahunan
"Evaluasi tahunan sangat krusial sebagai peta jalan finansial keluarga," tegas Dr. Wita. Tetapkan target konkret seperti dana pendidikan, kesehatan, atau investasi untuk masa depan.
"Disiplin adalah kunci utama. Dengan pengelolaan tepat, kita bisa memulihkan keuangan sekaligus mempersiapkan masa depan yang lebih baik," tutup Dr. Wita memberikan motivasi.