Kitakini.news -
Kapolrestabes Medan memimpin pemusnahan Nakotika dan obatterlarang hasil tangkapan Satuan Reserse Narkoba Polrestabes Medan. Barang buktibukti narkotika jenis
sabu-sabu seberat 24.095,31 dan
pil ekstasi sebanyak69.426 butir itu, dimusnahkan dengan cara dibakar dengan incinerator, yaknialat pembakaran dengan suhu sangat tinggi .
"Barang bukti itu dikumpulkan dari tiga kasus penyitaannarkoba dengan total 7 orang tersangka," ungkap Kapolrestabes Medan KombesPol Gidion Arif Setyawan, Jumat, 20 Desember 2024 di halaman MapolrestabesMedan, di Jalan HM Said Medan.
Sebelum melakukan pemusnahan, barang bukti narkoba dilakukanuji coba laboratorium terlebih dahulu oleh para ahli.
Adapun ketiga kasus tersebut laporan polisi pada 26 Oktober2024 di Jalan Lintas Sumatera Utara-Aceh Desa Tangkahan Durian, Kec.Berandan,Kab.Langkat dengan tersangka MN.
'Dari tersangka MN disita barang bukti sabu seberat 10kilogram," kata Kapolrestabes Kombes Gidion Arif didampingi KasatnarkobaKompol Adrian Risky Lubis.
Kemudian kasus kedua dari laporan polisi 30 Oktober 2024 diJalan Besar Delitua Gang Bakti, Desa Namorambe, Kec.Delitua, Kab.Deliserdang,di Perumahan Griya Deli Asri, Jalan Besar Delitua, Desa Sidomulyo,Kec.Sibiru-biru, Kab.Deliserdang, dan di Jalan Sempurna, Desa Tumpatan,Kec.Beringin, Kab.Deliserdang.
Dari tiga lokasi ini ditangkap tiga orang tersangka MY aliasY, SS alias A, dan NH alias D. Dari mereka disita barang bukti 6 kilogram sabudan 70.000 butir pil ekstasi.
Kasus ketiga dari polisi tanggal 20 November 2024 di JalanM. Yakub, Desa Bandar Khalipah, Jalan Datuk Kabu, dan Jalan Jermal I,Kec.Percut Seituan, Kab.Deliserdang.
Dari tiga lokasi itu ditangkap tiga orang tersangka JAD,ACNL, dan AA dengan barang bukti 8.418,31 gram sabu.
"Jadi total barang bukti sabu yang disita seberat24.418,31 gram dan ekstasi sebanyak 70.000 butir. Namun yang kita musnahkan,sabu seberat 24.095,31 gram dan ekstasi sebanyak 69.426 butir," terangGidion.
"Sisanya sabu seberat 323 gram dan ekstasi 574 butirini akan kita sisihkan untuk dilakukan uji laboratorium forensik," Gidionmenambahkan.
Menurut Kombes Gidion Arif, pemusnahakn barang bukti narkobatersebut dapat menyelamatkan 314.183 jiwa dari ancaman kematian.