Kitakini.news - Panti Sosial Kota Medan yang baru beroperasi diharapkan dapat mengurangi jumlah Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) dan membantu rehabilitasi masyarakat korban penyalahgunaan narkoba.
Wakil Ketua DPRD Kota Medan, Zulkarnaen SKM, menjelaskan bahwa sebelum adanya Panti Sosial, para PMKS hanya ditertibkan dan didata, namun kembali ke jalanan setelah itu.
"Setelah ditampung dan dibina di Panti Sosial, kami berharap para penyandang PMKS bisa memiliki keterampilan yang dapat meningkatkan kesejahteraan hidup mereka. Dengan demikian, jumlah warga Kota Medan yang menyandang PMKS dapat berkurang secara signifikan," ungkap Zulkarnaen.
Lebih lanjut, Zulkarnaen menekankan pentingnya pelatihan bagi pecandu narkoba. Panti Sosial diharapkan tidak hanya fokus pada proses penyembuhan, tetapi juga memberikan pelatihan yang dapat mengarahkan mereka untuk beraktivitas positif.
"Kegiatan positif sangat membantu mereka untuk meninggalkan barang haram tersebut, terutama setelah keluar dari Panti Sosial," tutupnya.