Kitakini.news - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Sumatera Utara (DPRD Sumut) Dr Sutarto MSi bersama Pokja wartawan dan Komunitas RB-ICC menggelar Gowes dan ngopi bersama, Sabtu (18/1/2025) pagi.
Start dimulai dari Kantor DPRD Sumut, Jalan Imam Bonjol sekira pukul 06:30 WIB dengan rute Jalan Supratman, Abdullah Lubis dan finish di Cafe Rumah Pohon Jalan Sei Belutu, Medan Selayang.
Terlihat dilokasi Sutarto bersama dengan Landen Marbun, beberapa staf DPRD serta Pokja wartawan yang ber-unit DPRD Sumut.
Pada kesempatan itu, Sutarto mengatakan kegiatan ini merupakan ajang silaturahmi antara wakil rakyat dan wartawan serta komunitas sepeda RB ICC.
"Kiranya kegiatan ini bisa berkesinambungan. DPRD Sumut dan wartawan memiliki tugas dan fungsi yang sama, yaitu mengawasi. Jadi, marilah kita sama-sama mengawasi untuk kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat," tuturnya.
Politisi PDI Perjuangan ini juga mengaku bahwa Gowes dan ngopi bareng ini harus terus dijalin dengan tujuan silaturahmi.
"Kami ini Gowes dan ngopi bareng ini bertujuan untuk menjalin silaturahmi. Ini inisiatif dari rekan rekan media juga. Saya selaku pimpinan DPRD Sumut mengucapkan terima kasih. Ini silaturahmi dan kita membangun sinergitas yang positif untuk membangun Sumut," terangnya.
Sementara, Ketua Pokja wartawan DPRD Sumut, Mery Ismail mengucapkan terima kasih kepada pimpinan dan anggota DPRD Sumut yang hadir.
"Kami dari media yang ber unit di DPRD Sumut khususnya Pokja wartawan DPRD Sumut mendukung kegiatan ini. Kami juga mendorong agar Sekretariat DPRD Sumut menjadwalkan kegiatan silaturahmi ini secara rutin dan terjadwal," ucapnya.
Selain itu, Mery Ismail juga berharap agar seluruh media atau wartawan yang ber unit di DPRD Sumut untuk menjalankan tufoksinya sesuai dengan undang undang pers dan aturan yang berlaku.
"Mari kita jalankan aktivitas kita, melakukan social control untuk membangkitkan daerah bersama sama DPRD Sumut untuk membantu daerah," terangnya.
Hadir dari Pokja wartawan DPRD Sumut diantaranya Mery Ismail, Firdaus Penasehat dan David Susanto, Sekretaris Jamaluddin, Hartati bendahara dan beberapa wartawan yang lainnya. (**)