Kitakini.news - Sriwijaya FC membawa 14 pemain untuk menghadapi PSMS Medan dalam laga penutup babak penyisihan Liga 2 musim 2024/2025 di Stadion Baharuddin Siregar, Sabtu (11/1/2025) sore. Meski hasil pertandingan tidak memengaruhi klasemen, tim Laskar Wong Kito tetap bertekad tampil maksimal demi persiapan menghadapi babak playoff degradasi.
Asisten Pelatih Sriwijaya FC, Amirul Mukminin, menegaskan timnya dalam kondisi siap tempur.
"Alhamdulillah kami tiba di Deli Serdang dalam kondisi sehat wal afiat. Semua pemain bugar dan siap untuk pertandingan besok. Laga melawan PSMS kami jadikan ajang untuk terus meningkatkan chemistry tim agar lebih solid menghadapi babak playoff," ujar Amirul saat konferensi pers, Jumat (10/1/2025) sore.
Ia juga menyampaikan apresiasi terhadap kekuatan PSMS Medan yang dinilai masih menjadi tim tangguh.
"Saya masih menganggap PSMS tim yang bagus, dengan materi pemain berpengalaman dan pelatih berkualitas seperti Coach Nil Maizar. Kami siap memberikan penampilan terbaik besok dan berusaha tampil maksimal apa pun hasilnya," tambahnya.
Motivasi Pemain Tinggi
Pemain Sriwijaya FC, Bima Reksa, menilai laga melawan PSMS sebagai tantangan yang penting untuk menjaga momentum positif tim.
"Hasil positif dari beberapa pertandingan sebelumnya menjadi motivasi kami. Kami memandang PSMS sebagai tim yang solid, jadi persiapan harus lebih baik agar bisa meraih hasil maksimal," ucap Bima.
Menurutnya, pertandingan ini tak hanya soal meraih kemenangan tetapi juga menjadi modal penting menghadapi babak playoff degradasi. "Kami ingin menjaga asa dengan persiapan matang dan menjaga mental bertanding tetap kuat," tambahnya.
Dengan tekad kuat dari kedua tim, laga ini diprediksi berjalan sengit. Mampukah Sriwijaya FC melanjutkan tren positif mereka, atau PSMS Medan yang akan menutup babak penyisihan dengan kemenangan? Semua akan terjawab di lapangan.